Pengarang : Azizah Hefni
Penerbit : Flash
Books
Kota Terbit : Yogyakarta
Tahun Terbit : Juli 2011
Tebal : 176
halaman
Ada kalanya manusia akan
kesepian di dunia, membutuhkan sesuatu untuk mengisi kekosongan dihatinya. Dan
cinta menawarkan penenang dalam serotin manusia. Seperti halnya novel
Pengorbanan Seekor Kupu-Kupu karya Azizah Hefni yang sudah selesai saya baca. Novel
ini berisi 34 kisah-kisah cinta yang sangat menyentuh perasaan bagi para
pembacanya. Kisah-kisah cinta tersebut diantaranya, yaitu Anak Tangga Cinta, Kepala
Ikan, Kreativitas Burung Gagak, Kesetiaan Sepasang Cecak, Perempuan Buta dalam
Bus, Pohon Pisang, Arloji dan Rambut, Kado Terakhir, Kematian yang Tragis, Kisah
Sedih Seekor Kupu-Kupu, Luntang-Lantung, Meja Kayu, Puang Kampung, Sesuatu yang
Paling Berharga, Tikus dan Rindu, Apa Alasan Kau Mencintaiku?, Cinta Cristian,
Ikan dan Air, Ketulusan Cinta dari Negeri Sakura, Payung yang Hilang, Pengorbanan
Seekor Kupu-Kupu, Perkawinan Pieter dan Uni, Seorang Pertapa dan Seekor
Kepiting, Rcaun Cinta, Mayat Calon Istri, Kesetiaan Bakr Melhem, Operasi
Plastik, Budak Uang, Sebuah Gentong yang Retak, Belajar Memancing, Batu Nisan,
Sekuntum Bunga Mawar, Gerobak Nasi Pecel, dan Sepasang Serodiskordan.
Kisah Cinta Pengorbanan Seekor
Kupu-Kupu ini lah yang menurut saya sangat menyentuh perasaan dan sangat
menarik. Dalam kisah ini diceritakan sepasang kekasih yang saling mencintai dan
sering sekali melihat matahari terbit di puncak gunung setiap paginya. Namun,
suatu hari sang lelaki mengalami suatu kecelakaan ketika berjalan menuruni
bukit. Ia terjatuh dan kepalanya terbentur pohon besar. Ia harus mendapat
perawatan yang serius. Sejak kejadian tersebut, ia kehilangan kesadaran selama
berhari-hari. Setiap hari, sang perempuan masih setia menunggui sang lelaki. Dan
setiap malam sang perempuan selalu ke gereja untuk berdoa agar sang lelaki
cepat sembuh. Suatu hari perempuan bertemu dengan sosok malaikat, kemudian
malaikat tersebut memberikan penawaran, jika perempuan tersebut menginginkan
kekasihnya segera sembuh, ia harus rela menjadi kupu-kupu selama 3 tahun. Setelah
lelaki tersebut sembuh dari sakitnya, lelaki itu mencari sang perempuan. Namun,
setelah setahun mencari tidak pernah bertemu. Hingga akhirnya lelaki tersebut
memutuskan untuk menikah dengan dokter cantik yang sudah berjasa merawatnya. Melihat
hal tersebut, kupu-kupu cantik itu selalu sedih dan mengeluarkan air mata. Tetapi,
kupu-kupu itu harus merelakan lelaki tersebut hidup bahagia dengan perempuan
lain. Waktu 3 tahun yang ditentukan malaikat untuk menjadi kupu-kupu pun telah
habis. Ketika malaikat tersebut ingin mengubah sang perempuan menjadi manusia
kembali, justru sang perempuan menginginkan menjadi kupu-kupu selamanya. Padahal,
sang perempuan rela menjadi kupu-kupu demi kesembuhan sang lelaki. Sang perempuan
berpikir bahwa ia tidak berguna lagi menjadi manusia, dan ia merelakan
kebahagiannya untuk orang lain.
Secara garis besar, novel ini
menceritakan tentang perjalanan cinta dan pengorbanan cinta yang dialami semua
makhluk di dunia ini. Cinta tidak memandang siapa pun, dan apa pun keadaannya. Belajar
mncintai dengan tulus seindah cinta dalam hati kupu-kupu. Cinta juga mampu
membuat yang lemah menjadi kuat, mampu mengubah yang tidak mungkin menjadi
mungkin. Cinta bisa dirasakan oleh siapa saja, mulai dari cinta kepada manusia,
cinta kepada hewan, cinta kepada tumbuhan, dan terutama cinta kepada Tuhan.